BKKBN merupakan singkatan dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional. Tujuan BKKBN yaitu menciptakan keluarga berkualitas serta menjaga pertumbuhan penduduk yang seimbang. Demi tercapainya tujuan tersebut, BKKBN melaksanakan salah satu program yaitu Mini Lokakarya Percepatan Penurunan Stunting di Aula Kecamatan Jatiwaras pada hari Selasa, 21 November 2024 selama 2 jam.
Narasumber dalam kegiatan ini yaitu Yuni Yunialupar, S.KM, M.Si yang menjabat sebagai Kasie di bidang DALDUK Dinsos PPKB P3A Kabupaten Tasikmalaya. Pada saat kegiatan berlangsung, beliau membawakan materi yang berjudul “Pelaksanaan Percepatan Penurunan Stunting di Kabupaten Tasikmalaya”. Peserta dalam kegiatan ini adalah Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Desa yang berjumlah 20 orang.

Apa itu Mini Lokakarya Stunting?
Menurut BKKBN mini lokakarya stunting adalah sebuah pertemuan atau diskusi kecil yang melibatkan lintas sektor seperti pemerintah, tenaga kesehatan, kader, dan masyarakat untuk membahas secara spesifik masalah stunting di suatu wilayah. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang stunting, menggali akar permasalahan stunting, menyebarkan program-program yang telah berjalan, menyusun strategi baru, dan meningkatkan koordinasi antar pihak dalam upaya percepatan penurunan stunting.
Mengapa Kegiatan Ini Penting?
Stunting adalah masalah gizi kronis yang menghambat pertumbuhan fisik dan perkembangan kognitif anak. Masalah ini dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk kekurangan gizi, lingkungan yang tidak sehat, serta akses terbatas terhadap layanan kesehatan. Berdasarkan data Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2022, prevalensi stunting di Indonesia menunjukkan penurunan dari 24,4% menjadi 21,6% . Meskipun terjadi penurunan, angka ini masih jauh dari target nasional sebesar 14% pada tahun 2024. Penurunan yang lambat ini menunjukkan bahwa upaya penanggulangan stunting masih perlu ditingkatkan.

Permasalahan stunting masih menjadi tantangan besar yang memerlukan perhatian serius dari seluruh pemangku kepentingan. Oleh karena itu, lokakarya mini yang diselenggarakan oleh BKKBN ini diharapkan dapat menciptakan sinergi yang kuat antar berbagai sektor dalam Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Desa. Melalui kolaborasi yang erat, diharapkan dapat mendorong peran aktif seluruh pihak dalam upaya percepatan penurunan stunting. Dengan demikian, permasalahan stunting yang kompleks dapat diatasi secara komprehensif. Selain itu, pertemuan ini juga sangat penting untuk meningkatkan kualitas hidup anak-anak Indonesia serta memastikan mereka tumbuh dan berkembang secara optimal di masa depan yang cerah.
Artikel ini telah direview oleh:
Yuni Yuniar, S.KM
Programer Promkes UPTD Puskesmas Jatiwaras
UPTD Puskesmas Jatiwaras
Alamat: Jl. Raya Papayan-Cikatomas Desa Jatiwaras Tlp (+62)853-2068-3553, Kabupaten Tasikmalaya Kecamatan Jatiwaras, Jawa Barat 46185