Keterampilan menulis bagi tenaga kesehatan di era transformasi digital menjadi pilar agar terus melakukan inovasi dan sebagai wadah edukasi yang lebih mudah diakses masyarakat, termasuk melalui media sosial sebagai fasilitas pendukungnya. Keterampilan menulis dapat mendukung inisiasi oleh Kementerian Kesehatan RI untuk tercapainya 6 jenis transformasi dalam bidang berikut:
- Layanan Primer
Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat aktivitas promotif-preventif untuk menciptakan lebih banyak orang sehat, memperbaiki skrining kesehatan serta meningkatkan kapasitas layanan primer yang dalam pelaksanaannya fokus pada edukasi penduduk, pencegahan primer, pencegahan sekunder, meningkatkan kapasitas dan kapabilitas layanan primer.
- Layanan Rujukan
Berfokus untuk melakukan peningkatan dalam hal kualitas serta pemerataan layanan kesehatan di seluruh pelosok Indonesia.
- Sistem Ketahanan Kesehatan
Memegang peran penting untuk mempertahankan sistem kesehatan yang baik di tengah ancaman kesehatan global. Hal ini juga mencakup mencakup pembuatan atau produksi hingga distribusi farmalkes yang lancar dan bisa diproduksi di dalam negeri
- Sistem Pembiayaan Kesehatan
Memiliki fokus untuk memberikan kemudahan dan kesetaraan akses layanan kesehatan, terutama masyarakat yang masuk dalam golongan kurang mampu.
- SDM Kesehatan
Dalam penerapannya, pemerintah akan melakukan penambahan kuota mahasiswa, beasiswa dalam dan luar negeri, serta melakukan kemudahan pada penyertaan tenaga kesehatan yang lulus dari universitas luar negeri.
- Teknologi Kesehatan
Tujuannya untuk membuat dunia kesehatan di Indonesia dapat lebih beradaptasi dan memanfaatkan dengan baik pekembangan teknologi digital agar proses digitalisasi di bidang kesehatan dapat bertumbuh.
Dalam berbagai bidang penerapan transformasi digital tersebut, keterampilan menulis dapat mendorong percepatan transformasi kesehatan dengan memberi pemahaman yang baik terkait alur pelayanan dan perkembangan di era digital saat ini kepada masyarakat.
Kesmas-ID bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul Provinsi DI Yogyakarta menyelenggarakan Pelatihan Menulis Artikel Online pada Sabtu, 10 Agustus 2024. Kegiatan ini diharapkan menjadi wadah bagi tenaga kesehatan untuk dapat mengimplementasikan keterampilan menulis di media digital agar masyarakat di tempat lain termotivasi untuk hidup sehat. Rakmatniwa, S.K.M, penyelenggara acara dan Founder Kesmas-ID, memberikan paparan lengkap mengenai bagaimana menulis artikel online dan panduan publikasi artikel di website.
Purwo Yunianto, SST, MMR selaku Kepala Seksi Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul turut membuka pelatihan ini. Ia menyampaikan bahwa Kabupaten Gunungkidul menempati dua pertiga dari luas wilayah provinsi DI Yogyakarta dan memiliki 30 Puskesmas dengan akun media sosial Instagram masing-masing yang dikembangkan dan dikelola oleh tim Puskesmas, salah satunya tenaga promosi kesehatan. Selain bidang promosi kesehatan, bidang pemberdayaan masyarakat juga berpartisipasi dalam pengelolaan media sosial tersebut yang tujuannya untuk melakukan kegiatan promotif dan preventif. Harapannya, kegiatan penulisan artikel ini dapat bermanfaat untuk peserta magang dan tenaga promosi kesehatan Puskesmas di Kabupaten Gunungkidul.
Peserta magang yang berjumlah 37 orang nantinya akan ditempatkan di 30 Puskesmas di Kabupaten Gunungkidul selama tiga bulan. Harapannya, peserta dapat membantu penyebaran edukasi kesehatan, baik kegiatan Puskesmas maupun edukasi kesehatan lainnya, agar lebih merata dan mudah diakses atau diperoleh masyarakat. Peserta magang juga dapat memperoleh manfaat melalui peningkatan keterampilan menulis yang baik dan benar.
