Tasikmalaya, April 2020, PKIE Universitas Siliwangi terus berkolaborasi bersama pemerintah setempat dalam melakukan upaya pencegahan merebaknya penularan penyakit corona di Kota Tasikmalaya.
PKIE Universitas Siliwangi adalah Tim yang dibentuk melalui Keputusan Rektor sebagai upaya penanggulangan masalah Covid-19 yang terjadi saat ini. Tim ini dimotori oleh tenaga ahli dari Fakultas Ilmu Kesehatan Univesitas Siliwangi.
Kegiatan pertama yang dilakukan oleh Tim PKIE yaitu melakukan pendataan aktivitas masyarakat kampus seperti dosen, mahasiswa dan tenaga kependidikan yang melakukan perjalanan dari luar dan masuk kota Tasikmalaya. Kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui berbagai kemungkinan yang diakibatkan karena aktivitas yang dilakukan seseorang ketika berada di wilayah yang memiliki potensi penularan virus, kegiatan ini dimulai sejak awal bulan Maret 2020.
Kegiatan selanjutnya adalah memberikan layanan informasi dan konsultasi kepada masyarakat sekitar melalui call center yang siap menjawab pertanyaan-pertanyaan masyarakat tentang penyakit Covid-19. Sejauh ini keberadaan call center PKIE Unsil direspon cukup baik oleh masyarakat sekitar, hal ini terlihat dari banyaknya pertanyaan yang masuk baik dari masyarakat kampus maupun dari masyarakat yang berada di luar Kota Tasikmalaya. Selain memberikan layanan informasi PKIE pun melakukan open donasi yang akan didistribusikan kesejumlah tempat yang membutuhkan.
Kegiatan selanjutnya yaitu memberikan penyuluhan tentang penyakit Covid-19 disertai pembagian poster ke sejumlah kecamatan di Kota Tasikmalaya. Kegiatan ini melibatkan sejumlah mahasiswa Universitas Siliwangi yang dimotori oleh mahasiswa kesehatan masyarakat dalam memberikan penyuluhan. Sejauh ini sebanyak 69 titik telah diberikan penyuluhan dan penempelan poster.
Kegiatan selanjutnya adalah berkolaboarsi dengan pemerintah setempat dalam melakukan pemantauan dan pendataan kesehatan. Dalam kegiatan ini sejumlah 40 orang mahasiswa Unsil ikut serta dalam kegiatan pemeriksaan kesehatan masyarakat melalui pos-pos kesehatan yang berada delapan lokasi di kota Tasikmalaya.
Pemeriksaan dilakukan kepada masyarakat yang memasuki kota Tasikmalaya dan keluar kota Tasikmalaya. Dengan menggunakan alat pelindung diri (APD) petugas dan relawan memeriksa suhu tubuh dan mencatat informasi tentang identitas masyarakat. Sampai dengan saat ini kegiatan masih terus berlangsung dan akan berkahir sampai status kesehatan masyarakat di kota Tasikmalaya dinyatakan aman.
Sebagai upaya untuk mendukung gerakan mencuci tangan dan menjaga kebersihan lingkungan Tim PKIE Unsil mencoba untuk merancang dan membuat bilik sterilisasi dan hand sanitizer dengan menggunakan bahan-bahan alami. Kegiatan ini melibatkan para ahli dari berbagai disiplin ilmu untuk merancang bilik sanitasi dan hand sanitizer yang aman dan ramah lingkungan serta terjangkau oleh masyarakat.
Dalam kesmpatan ini Ketua PKIE Bapak Dr. H. Asep Suryana Abdurrahmat, S.Pd., M.Kes, menyampaikan bahwa serangkaian kegiatan yang dilakukan merupakan wujud kepedulian Kita (Universitas Siliwangi) dalam merespon masalah merebaknya penyakit corona. Dengan adanya kegiatan ini beliau berharap dapat memberikan kontribusi positif dalam menekan penularan penyakit corona di Tasikmalaya. Beliau juga mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah mendukung terlaksananya kegiatan ini. Semoga Pandemi Corona yang terjadi saat ini akan segera berakhir.