Kanker payudara (BC) memiliki angka prevalensi yang tinggi di dunia, terutama di negara berkembang. Tingkat kejadian sangat berbeda di seluruh dunia, dari 27 per 100.000 di Afrika Tengah dan Asia Timur hingga 92 per 100.000 di Amerika Utara. Di Iran, BC adalah penyebab kematian paling umum kelima terkait kanker yang terdiri dari 24,4% dari semua kanker dengan tingkat standar usia (ASR) 23,1 per 100.000.
Beberapa faktor risiko yang dapat dimodifikasi seperti kelebihan berat badan atau obesitas, penggunaan alkohol, kurang aktif dalam berolahraga, dan paparan hormon steroid berkepanjangan telah dikaitkan dengan BC. Lalu, faktor risiko yang tidak dapat dimodifikasi adalah bertambahnya usia, riwayat keluarga BC yang positif, dan faktor reproduksi.
Walaupun studi terkait BC dengan gaya hidup masih sedikit. Hanya saja sebuah studi membuktikan, adopsi gaya hidup sehat, termasuk diet sehat, PA (Physical Activities) dan perilaku tidak merokok dapat membantu mencegah prevalensi kanker payudara di lingkungan komunitas. Tidak ada hubungan signifikan yang ditemukan antara PA atau perilaku non-merokok dengan kemungkinan BC. Studi lebih lanjut, bagaimanapun, diperlukan untuk mengkonfirmasi temuan kami saat ini.
Mari jaga kesehatan kita, #Femmenesians ! Cek payudaramu, yuk!
Sumber:
Ghosn, B., Benisi-Kohansal, S., Esmaillzadeh, A. 2020. Association between healthy lifestyle score and breast cancer. Nutrition Journal volume 19, Article number: 4.
