Pada Jumat 19, Agustus 2024, Puskesmas Girisubo menyelenggarakan kegiatan Kampanye Aksi Bergizi di SMP Negeri 1 Girisubo. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh siswa kelas 7,8, dan 9. Kampanye Aksi Bergizi bertujuan untuk membentuk generasi yang sadar akan kesehatan, terutama tentang pola makan dengan menu gizi seimbang.
Pembentukan Kampanye Aksi Bergizi dilatarbelakangi oleh masih cukup tingginya angka stunting di Indonesia, yaitu 21,6% berdasarkan hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2022. Salah satu upaya untuk pencegahan stunting adalah remaja yang berstatus gizi baik. Saat masa remaja, anak akan mengalami pertumbuhan fisik yang disertai oleh perkembangan mental, kognitif, dan psikis. Jika gizi pada masa ini tidak terpenuhi, maka dapat mengakibatkan gangguan dan hambatan dalam pertumbuhan remaja. Beberapa masalah asupan gizi pada remaja, yaitu:
- Gangguan makan
Gangguan makan dapat terjadi karena terlalu mengontrol asupan makanan, biasanya terjadi karena ingin menguruskan badan. Hal tersebut juga dapat mengakibatkan gangguan hormonal pada tubuh.
- Obesitas
Obesitas dapat terjadi karena asupan makanan yang dikonsumsi melebihi kebutuhan tubuh.
- Kurang Energi Kronik (KEK)
Kekurangang energi kronik dapat terjadi karena asupan makanan yang terlalu sedikit, di bawah kebutuhan gizi harian, dan tidak sesuai dengan kebutuhan tubuh.
- Anemia
Anemia atau kekurangan zat besi banyak terjadi dikalangan remaja perempuan. Contoh asupan makanan yang diperlukan agar tidak terjadi anemia yaitu ayam, daging, hati, tablet tambah darah dan makanan tinggi vitamin C untuk membantu penyerapan zat besi.
Gizi seimbang menurut Kementerian Kesehatan RI adalah susunan pangan sehari-hari yang mengandung gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh. Prinsip gizi seimbang memiliki 4 pilar utama, yaitu keanekaragaman pangan, aktivitas fisik, perilaku hidup bersih dan pemantauan berat badan. Tujuannya adalah untuk mencegah masalah gizi dan mempertahankan sistem imun dalam tubuh.
Kegiatan Kampanye Aksi Bergizi diawali dengan aktivitas fisik yaitu senam bersama yang dilakukan oleh seluruh siswa dan guru SMP Negeri 1 Girisubo, kemudian makan bersama dengan menu gizi seimbang, minum tablet tambah darah bersama bagi siswa putri dan dilanjutkan dengan talkshow. Pemaparan materi tentang pentingnya gizi seimbang bagi remaja disampaikan oleh Nutrisionis UPT Puskesmas Girisubo, yaitu ibu Mita Dani Safitri, STR., Gz. Selama talkshow berlangsung, semua siswa dan guru antusias menyimak dan banyak mengajukan pertanyaan terkait gizi seimbang.
Kegiatan Kampanye Aksi Bergizi yang dilaksanakan di SMP Negeri 1 Girisubo berjalan dengan lancar, serta meningkatkan pemahaman seluruh siswa dan guru tentang pentingnya gizi seimbang. Setelah kegiatan selesai diharapkan seluruh siswa guru tetap menerapkan mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang, melakukan aktivitas fisik, serta rajin mengkonsumsi tablet tambah darah untuk siswa perempuan.
Artikel ini telah direview oleh:
Tabah Sri Panuntun, SKM
Petugas Promosi Kesehatan Puskesmas Girisubo
Puskesmas Girisubo
Jl. Wediombo KM 1 Ploso, Tileng, Kec. Girisubo, Kabupaten Gunung Kidul,
Daerah Istimewa Yogyakarta 55883
