Vaksin, vaksinasi, dan imunisasi saling berkaitan dalam implementasi pencegahan penyakit. Menurut Kementerian Kesehatan (2020), vaksin adalah produk biologi yang berisi antigen, sedangkan vaksinasi adalah proses atau tindakan memasukkan vaksin ke dalam tubuh untuk menghasilkan kekebalan terhadap penyakit tertentu. Vaksin inilah yang memulai proses imunisasi. Imunisasi adalah proses di dalam tubuh yang menyebabkan seseorang menjadi kebal atau terlindungi dari penyakit tertentu. Imunisasi dibekali sejak manusia lahir yang bertujuan mencegah kecacatan akibat penyakit yang ditimbulkan. Vaksin yang diberikan dalam imunisasi, diantaranya polio, BCG, Hepatitis, dan Covid-19. Namun, di beberapa daerah di negara kita ini, Indonesia, masih banyak masyarakat yang belum membawa anak putra putrinya untuk melakukan imunisasi. Bahkan, yang sudah menjadi orang tua pun terkadang belum mengetahui fungsi dari adanya imunisasi. Maka dari itu, perlu adanya lokasi pelaksanaan yang tepat dan strategis dalam melaksanakan imunisasi supaya target dari imunisasi itu sendiri dapat tercapai.
Implementasi imunisasi umum dilaksanakan di tempat yang ramai dikunjungi masyarakat, salah satunya sekolah. Sekolah kerap dijadikan salah satu target imunisasi karena ramai dikunjungi oleh anak-anak. Umumnya anak-anak seringkali terinfeksi dan menjadi populasi berisiko dari penyakit. Itulah mengapa sekolah menjadi target yang tepat dalam pemberian imunisasi. Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) I Gedangsari menjadi lokasi imunisasi yang difasilitasi oleh Puskesmas Gedangsari I untuk melaksanakan imunisasi Japanese Encephalitis (JE). Kegiatan ini telah berlangsung pada hari Senin, 9 September 2024, dimulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB, dengan jumlah peserta yaitu seluruh anak kelas 1, 2, dan 3. Pendamping dari pelaksanaan kegiatan ini juga berasal dari petugas Puskesmas Gedangsari I, dr. Istiyanto, Ida P, Witri S, Nur Fitri Ana, Ranita, dan Sugiman. Rangkaian acara yang disajikan dalam kegiatan ini berupa penyampaian materi pengertian dan fungsi dari imunisasi JE.
Imunisasi perlu dilakukan sebagai langkah pencegahan terhadap penyakit. Mulanya imunisasi JE dilakukan untuk mencegah penyakit Japanese Encephalitis, yaitu infeksi otak yang disebabkan oleh virus yang ditularkan oleh gigitan nyamuk, tetapi sekarang anak-anak dapat melakukan imunisasi JE sedari dini sebagai tahap pencegahan. Harapannya dengan adanya pelaksanaan kegiatan imunisasi JE, masyarakat dapat mengetahui, mencegah, dan meminimalisir terjadinya kasus Japanese Encephalitis di wilayah Gedangsari.
Artikel ini telah direview oleh:
Ranita Mutiara Hasti, S.K.M., Tenaga Promkes Puskesmas Gedangsari 1
Puskesmas Gedangsari 1 Kelurahan Hargomulyo, Kapanewon Gedangsari, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55893, Telp: 0818-0415-0794