Wilayah kerja Puskesmas Teluk Kepayang yang sebagian wilayahnya di dalam hutan, yang merupakan Zona Merah Endemis Malaria, Tim Malaria Adventure Team (MAT) melaksanakan Kegiatan Aksi TOMCAT dengan menyisir kerumah- rumah penduduk yang bermukim di dalam Hutan.

Mungkin masyarakat pernah mendengar salah satu jenis serangga atau kumbang yang mempunyai bisa, yang pernah menyerang masyarakat, di Pulau Jawa biasa disebut dengan TOMCAT dengan nama ilmiah Paederus Fuscipes.

Kumbang ini termasuk dalam Ordo Orthoptera dan Famili Staphylinidae. Dalam bahasa Inggrisnya Rove Beetle atau kumbang penjelajah atau pengelana karena selalu aktif berjalan – jalan.

Tapi TOMCAT yang satu ini bukanlah sejenis serangga yang dimaksud, melainkan suatu Kegiatan Aksi Temukan Orang Malaria Dengan Cepat yang disingkat dengan Aksi TOMCAT.

 

Melihat wilayah kerja Puskesmas Teluk Kepayang yang sebagian wilayahnya di dalam hutan, yang merupakan Zona Merah Endemis Malaria, Tim Malaria Adventure Team (MAT) melaksanakan Kegiatan Aksi TOMCAT dengan menyisir kerumah- rumah penduduk yang bermukim di dalam Hutan dengan memeriksa sediaan darah masyarakat. Ketika ditemukan masyarakat yang positif Malaria maka tim langsung mengobati untuk memutus mata rantai penularan.

Kegiatan ini dimulai pada tanggal 11 Mei 2018 di Desa Dadap Kusan Raya kemudian berlanjut ke Desa Tamunih pada tanggal 12 Mei 2018. Sebelumnya pada tanggal 7 – 10 Mei Tim MAT bersama dengan Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit Banjar Baru Melakukan Survey Dasar Cakupan Kepemilikan dan Penggunaan Kelambu Berinsektisida serta Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Masyarakat dalam Upaya Pengendalian Malaria di Desa Tamunih dan Desa Gunung Raya.

Semoga dengan adanya Kegiatan Ini Masyarakat bisa terbebas dari Malaria.

Dari Tomcat menuju Eliminasi Malaria.

Sehat YES,
Malaria NO!

@puskesmaskepayang
@dinkestanbu
@kesmas.id
@kemenkes_ri

(Visited 463 times, 1 visits today)