Informasi yang beredar, silih berganti setiap harinya. Adanya peristiwa yang terjadi dan disebarluaskan, tujuannya agar masyarakat lain pun mengetahui kapan, di mana, dan siapa yang mengalami peristiwa tersebut. Bahkan, tidak menutup kemungkinan informasi yang disuguhkan adalah informasi kesehatan yang terjadi di suatu daerah. Pada era digital ini, informasi kesehatan dapat beredar dengan cepat karena adanya transformasi teknologi kesehatan yang menyesuaikan dengan perkembangan teknologi. Penyampaian informasi secara rinci dan mudah dipahami sangat diperlukan, mengingat informasi yang disuguhkan mengandung makna yang patut diketahui dan diwaspadai. Itulah mengapa, memahami kaidah kepenulisan sangat penting, khususnya bagi para tenaga kesehatan yang ingin menekuni kemampuan kepenulisan dan berniat mempublikasikan tulisannya tersebut.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI), dalam programnya, mendorong transformasi teknologi kesehatan untuk berdiri di Bumi Nusantara. Dalam pengimplementasiannya, program ini dapat didukung dengan mewadahi mahasiswa atau praktisi kesehatan dalam menuliskan dan mempublikasikan informasi berupa artikel kesehatan, yang dapat dilihat dan dibaca oleh masyarakat secara online. Kesmas-ID mengusung program pelatihan menulis dan memberikan kesempatan magang yang dapat diikuti oleh semua kalangan, baik yang memiliki latar belakang kesehatan maupun non-kesehatan. Kesempatan ini tentunya menarik berbagai kalangan masyarakat untuk mengasah kemampuan menulis, terutama dalam menulis artikel kesehatan. Harapannya, program ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh setiap pesertanya dengan mencapai goals diakhir proses pelatihannya, diantaranya meningkatkan kemampuan menulis yang baik, dapat dipahami informasi yang dituliskan, dan menarik minat bagi pembacanya.
Pelatihan menulis yang difasilitasi oleh Kesmas-ID berlangsung pada hari Sabtu, 10 Agustus 2024, secara daring melalui google meet, dengan dihadiri 37 peserta yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Materi yang dibawakan oleh Bapak Rakmatniwa, S.K.M., Founder Kesmas-ID, membahas berbagai aspek penting dalam kepenulisan, mulai dari penentuan judul artikel, ide penulisan, target pembaca, hingga tips pemilihan foto yang akan disajikan dalam artikel. Tak hanya itu, alasan mendasar dalam kepenulisan pun turut dibahas, seperti mengapa seseorang menulis, berapa lama seseorang akan konsisten dalam menulis, dan bagaimana cara mengenal pembaca dari segi kebutuhan dan solusi yang perlu dituliskan dalam artikel.
Selain materi yang disampaikan mengenai kepenulisan, pelatihan ini juga dihadiri oleh Kepala Seksi Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul, Purwo Yunianto, SST., MMR., yang memberikan sambutan terkait pelatihan dan proses magang yang akan dilalui oleh peserta dalam kurun waktu tiga bulan. Beliau menyampaikan, bahwa Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul dan Kesmas-ID bekerjasama dalam mengelola dan menyebarluaskan informasi dan edukasi kesehatan masyarakat. Pelatihan dan kerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul ini, diharapkan dapat meningkatkan kemampuan dan pemahaman terkait penulisan artikel kesehatan yang berpacu untuk mendukung transformasi kesehatan Kemenkes RI melalui penyampaikan informasi dan edukasi pada masyarakat.
Artikel ini telah direview oleh:
Ranita Mutiara Hasti, S.K.M. Tenaga Promkes Puskesmas Gedangsari 1
Puskesmas Gedangsari 1 Kelurahan Hargomulyo, Kapanewon Gedangsari, Kabupaten Gunung Kidul Daerah Istimewa Yogyakarta 55893 Telp: 0818-0415-0794
