KESMAS-ID bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul mengadakan Pelatihan Menulis Artikel Online pada hari Sabtu, 10 Agustus 2024. Pelatihan ini diikuti oleh 37 peserta dari seluruh Indonesia dan bertujuan untuk membantu tenaga kesehatan mengasah keterampilan menulis dalam menyebarkan informasi mengenai isu-isu kesehatan di Indonesia.
Keterampilan menulis yang baik dan efektif sangat penting bagi tenaga kesehatan di era digital saat ini. Dengan kemampuan menulis yang baik, tenaga kesehatan dapat menyampaikan informasi yang akurat dan mudah dipahami oleh masyarakat. Melalui artikel, website, atau media sosial, tenaga kesehatan dapat mengedukasi masyarakat tentang berbagai masalah kesehatan, seperti pentingnya menjaga pola hidup sehat, pencegahan penyakit menular dan tidak menular, serta memberikan solusi terkait masalah kesehatan yang dihadapi masyarakat. Hal ini sejalan dengan pilar keenam dalam program transformasi kesehatan oleh Kementrian Kesehatan Republik Indonesia mengenai pemanfaatan teknologi informasi dan bioteknologi di bidang kesehatan. Dalam program ini, keterampilan menulis memainkan peran penting agar tenaga kesehatan di Indonesia dapat beradaptasi dan memanfaatkan perkembangan teknologi digital dengan baik. Dengan demikian, proses digitalisasi di bidang kesehatan dapat tumbuh dan berkembang dengan lebih baik.
Kegiatan Pelatihan Kepenulisan yang dibawakan oleh Bapak Rakmatniwa, S.K.M, pemateri dan Founder Kesmas-ID, membahas berbagai aspek penting dalam menulis artikel online. Materi yang disampaikan mencakup alasan mendasar mengapa seseorang harus menulis, berapa lama mereka akan tetap menulis, cara mengenali target pembaca dengan baik untuk memahami kebutuhan dan solusi atas permasalahan yang sedang terjadi hingga menentukan ide tulisan. Selain itu, peserta diajarkan cara membuat judul yang menarik, merangkai kerangka tulisan artikel populer, serta tips memilih foto atau gambar ilustrasi yang tepat. Tak lupa, materi juga mencakup optimasi SEO (Search Engine Optimization), dimana tulisan yang teroptimasi SEO akan lebih mudah dikenali dan ditemukan oleh mesin pencari seperti Google. Pembahasan materi oleh pemateri dikemas dengan baik, termasuk sesi diskusi antara pemateri dan peserta. Sesi ini sangat membantu para peserta, terutama para pemula yang baru memasuki dunia kepenulisan, untuk lebih mudah memahami materi dan mempraktikkannya dalam program magang yang akan dilakukan ke depan.
Purwo Yunianto, SST, MMR, Kepala Seksi Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul, memberi sambutan terkait dengan kegiatan yang akan diselenggarakan 3 bulan ke depan tersebut. Beliau menyampaikan bahwa Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul dan Kesmas-ID bekerja sama dalam pengelolaan media sosial untuk menyebarluaskan informasi dan edukasi kesehatan kepada masyarakat. Kerja sama ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi semua pihak, baik peserta magang maupun tenaga TPKIP (Tenaga Promosi Kesehatan dan Perilaku). TPKIP di Puskesmas memiliki peran penting dalam promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat meskipun tidak semua Puskesmas memiliki tenaga fungsional ini. Tugas mereka mencakup kegiatan promotif dan preventif, serta penyebarluasan informasi melalui berbagai media. Beliau berharap pembelajaran dari kegiatan ini bermanfaat bagi semua pihak yang terlibat serta mengucapkan terima kasih atas kerjasamanya.
Harapannya, dengan adanya pelatihan kepenulisan ini, para peserta magang dapat mengembangkan pola pikir kritis dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat. Selain itu, pelatihan ini diharapkan dapat mempermudah peserta dalam memberikan edukasi kesehatan serta membantu dalam mengasah keterampilan menulis agar menjadi lebih baik.