Puskesmas Kambala, distrik Buruway, terpilih dalam program Nusantara Sehat yang diprogramkan oleh Kementerian Kesehatan Repubik Indonesia. Padahal, puskesmas Kambala ini tidak masuk dalam usulan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Kaimana.
PLT Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kaimana, Arifin Sirfefa, SKM mengungkapkan, program Nusantara sehat ini bertujuan untuk memperbaiki manajemen puskesmas dimasing-masing wilayah di seluruh Indonesia. Olehnya, Tim yang masuk dalam program ini, tentunya sudah mendapatkan pelatihan dari Kemenkes dan juga dilatih oleh orang-orang profesional.
“Yang kita usulkan itu, ada dua Puskesmas. Yakni; puskesmas Yamor dan puskesmas Teluk Etna. Tapi yang keluar dan disetujui itu adalah puskesmas Kambala (Buruway). Mungkin pihak Kementerian mempunyai pertimbangan lainnya, sehingga mereka memilih puskesmas Kambala ini,” ungkapnya.
Untuk Kabupaten Kaimana, lanjut Sirfefa, hanya ada petugas perawat dan bidan. “Untuk tenaga dokter memang kita tidak dapat. Karena tenaga dokter yang masuk dalam tim Nusantara Sehat ini kan terbatas. Sehingga kita hanya dapatkan tenaga perawat, tenaga bidan, analisis gizi,” ujarnya.
Walaupun demikian, lanjut Sirfefa, Kaimana patut bersyukur karena mendapatkan tim Nusantara Sehat ini. “Kita harus bersyukur karena kita sudah dapatkan mereka. Artinya harapan kita, puskesmas ini dia bisa berkembang bagus, terutama dalam hal manajemen. Karena kita tahu sendiri, bahwa manajemen fasilitas kesehatan dari tahun ke tahun ini kan diharapkan bisa mengalami peningkatan. Sehingga ketika puskesmas ini dia sudah berhasil dalam hal manajemen, maka bisa akan digunakan sebagai contoh untuk puskesmas lainnya yang ada di Kabupaten Kaimana ini,” tuturnya.
Selain itu, lanjut Sirfefa, untuk tahun 2018 nanti, pihaknya sedang mengusulkan dua puskesmas lagi. Yakni; puskesmas Yamor dan Teluk Etna. “Sekarang sedang dalam proses pengusulan, yaitu puskesmas Etna dan Puskesmas Yamor. Kita harap dua puskesmas ini bisa lolos, sehingga semakin banyak puskesmas yang mendapatkan manfaat dari program Nusantara Sehat ini, terutama dari sisi manajemen puskesmas,” tuturnya.
