Pada hari Jumat, 23 Agustus 2024, SMPN 1 Semin bekerja sama dengan Puskesmas Semin 1 menyelenggarakan kegiatan “Aksi Bergizi” yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa terhadap pentingnya menjaga kesehatan melalui konsumsi gizi seimbang, aktivitas fisik, dan asupan suplemen yang tepat. Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 07.00 hingga 08.30 ini dihadiri oleh seluruh siswa kelas 7 hingga 9, yang terlihat sangat antusias mengikuti setiap rangkaian acara.
Puskesmas (Pusat Kesehatan Masyarakat) memainkan peran sentral dalam memberikan layanan kesehatan primer kepada masyarakat. Sebagai ujung tombak sistem kesehatan Indonesia, Puskesmas memiliki tanggung jawab besar untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, terutama melalui pendekatan preventif dan promotif. Sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesehatan remaja, Puskesmas Semin 1. aktif berkolaborasi dengan SMPN 1 Semin sebagai upaya implementasi transformasi layanan primer.
Pada acara ini, Puskesmas Semin 1 mengirimkan Kepala Puskesmas, Jumantoro, S.SiT, Ners, MM, sebagai narasumber. Beliau memberikan materi yang sangat relevan bagi para siswa, mulai dari pentingnya menjaga pola makan dengan gizi seimbang hingga rutinitas aktivitas fisik yang harus dijalani setiap hari.
Dalam materinya, Jumantoro menekankan bahwa gizi seimbang bukan hanya tentang jumlah makanan, tetapi juga kualitasnya. Siswa-siswi diingatkan untuk selalu memulai hari dengan sarapan yang mengandung nutrisi lengkap, seperti karbohidrat, protein, vitamin, dan mineral. Beliau juga menyoroti pentingnya konsumsi Tablet Tambah Darah (TTD) terutama bagi remaja putri, untuk mencegah anemia yang sering kali terjadi di usia remaja akibat kekurangan zat besi.
Salah satu fokus dari acara ini adalah menumbuhkan kebiasaan hidup sehat melalui aktivitas fisik. Narasumber menekankan bahwa setidaknya setiap siswa perlu melakukan aktivitas fisik minimal 30 menit setiap hari. Aktivitas fisik yang dimaksud dapat berupa olahraga ringan seperti berlari, bersepeda, atau bahkan senam. Dengan rutin berolahraga, siswa dapat menjaga kebugaran tubuh, meningkatkan konsentrasi belajar, dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Selain itu, Jumantoro juga membahas pentingnya konsumsi Tablet Tambah Darah (TTD) secara rutin bagi remaja putri. Salah satu permasalahan kesehatan yang sering dihadapi remaja adalah anemia. TTD ini berperan penting dalam mencegah anemia yang sering kali dialami oleh remaja, terutama akibat menstruasi. Anemia yang tidak ditangani dengan baik dapat menyebabkan kelelahan, kurangnya konsentrasi, dan bahkan menurunkan prestasi belajar. Selain itu, menurut data Riskesdas tahun 2018 hanya terdapat 1.3% remaja putri yang mengkonsumsi TTD meskipun 80.9% dari mereka menerimanya di sekolah. Oleh karena itu, Puskesmas Semin 1 berharap agar para siswa putri mengonsumsi TTD secara rutin satu kali dalam seminggu untuk menjaga kesehatan mereka.
Acara Aksi Bergizi ini mendapat respons positif dari para siswa SMPN 1 Semin. Mereka terlihat antusias mengikuti setiap materi yang disampaikan, serta berpartisipasi aktif dalam diskusi dan tanya jawab. Kegiatan ini diharapkan tidak hanya meningkatkan pengetahuan siswa, tetapi juga dapat diterapkan oleh para siswa dalam kehidupan sehari-hari.
Pihak sekolah, melalui kerjasama dengan Puskesmas Semin 1, berharap bahwa kegiatan ini dapat memberikan dampak jangka panjang dalam membangun kebiasaan sehat di kalangan siswa. Dengan menerapkan pola makan yang sehat, melakukan aktivitas fisik secara rutin, dan mengonsumsi TTD secara berkala, diharapkan para siswa dapat tumbuh menjadi generasi yang lebih sehat dan produktif.
Bagi Puskesmas, program Aksi Bergizi ini tak hanya dapat mengoptimalkan peran promotif dan preventif tetapi juga meningkatkan kesehatan anak-anak usia sekolah sebagai upaya peningkatan kesehatan masyarakat menuju Indonesia yang lebih sehat dan produktif di masa depan.