Ikatan Istri Dokter Indonesia (IIDI) Cabang Tasikmalaya berkolaborasi dengan UPTD Puskesmas Sukarame menggelar “Aksi Bergizi” untuk mencegah stunting dan anemia pada remaja putri. Acara yang berlangsung pada Rabu, 27 Agustus 2025 ini bertempat di Aula Wahab Muhsin, Desa Sukarapih. Seluruh siswi MTs dan SMK Wahab Muhsin, yang merupakan calon ibu di masa depan, mengikuti kegiatan edukatif ini dengan penuh antusias.
Kegiatan yang berlangsung selama empat jam ini menghadirkan dua narasumber ahli yang kompeten di bidangnya. Yang pertama adalah dr. Lulu Nurul Ula, Sp.OG, seorang Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi, yang membawakan materi seputar Kesehatan Reproduksi Remaja. Dengan gaya penyampaian yang interaktif, dr. Lulu menjelaskan pentingnya menjaga kesehatan organ reproduksi sejak dini, risiko-risiko yang mungkin dihadapi, serta cara-cara pencegahan penyakit menular seksual. Ia juga menekankan bahwa pengetahuan tentang kesehatan reproduksi adalah bekal fundamental bagi setiap remaja putri untuk mempersiapkan diri menjadi ibu yang sehat.
Narasumber kedua, Citra Pertiwi Putri, S.KM, seorang Penyuluh Kesehatan Masyarakat, menjelaskan tentang Gizi Seimbang melalui konsep “Isi Piringku”. Ia memaparkan bahwa gizi seimbang bukan hanya tentang makan banyak, tetapi tentang mengonsumsi berbagai jenis makanan dengan porsi yang tepat. Citra menjelaskan secara rinci tentang pentingnya mengonsumsi karbohidrat, protein, sayur, buah, dan lemak seimbang dalam satu piring. Ia juga menekankan bahwa remaja putri harus rutin mengonsumsi Tablet Tambah Darah (TTD) untuk mencegah anemia, yang merupakan salah satu penyebab utama stunting.
Salah satu sorotan utama dari kegiatan ini adalah antusiasme luar biasa dari para siswi. Mereka tidak hanya duduk mendengarkan, tetapi juga aktif bertanya dan berdiskusi dengan para narasumber. Pertanyaan-pertanyaan yang diajukan menunjukkan bahwa mereka sangat menyadari bahwa ilmu yang disampaikan sangat relevan untuk masa depan mereka.
Interaksi yang hidup ini mencerminkan tingginya kesadaran para siswi akan pentingnya mempersiapkan diri untuk menjadi calon ibu yang sehat dan mampu melahirkan generasi yang kuat. Mereka menyadari bahwa investasi pada kesehatan diri saat ini adalah kunci untuk memutus mata rantai stunting dan anemia yang masih menjadi masalah di banyak daerah. Harapannya, sekolah dan para siswi akan menjadikan kegiatan ini sebagai agenda rutin yang dilakukan secara mandiri. Langkah-langkah konkrit yang diharapkan dapat dilakukan secara berkelanjutan antara lain senam bersama, sarapan sehat, makan buah, hingga minum tablet tambah darah (TTD) serentak bagi seluruh remaja putri. Dengan demikian, target untuk menekan angka stunting dan anemia pada remaja putri dapat tercapai, sehingga kita bisa mewujudkan generasi emas Indonesia yang lebih sehat dan cerdas di masa depan.
Artikel ini sudah direview oleh:
Citra Pertiwi Putri, S.KM.
Tenaga Promkes Puskesmas Sukarame
Puskesmas Sukarame
Jl. Ds. Sukarame, Kec. Sukarame, Tasikmalaya, Jawa Barat, Indonesia
No. Telp: 0895635979706
