Menjadi seorang kader posyandu artinya seseorang siap untuk menjadi garda terdepan guna meningkatkan derajat kesehatan masyarakat terutama di tingkat keluarga. Lebih dari sekedar sukarelawan, kader yang kompeten adalah kader yang mampu menjadi penggerak yang membawa perubahan nyata. Untuk mencapai hal tersebut, dibutuhkan 25 keterampilan yang harus dikuasai. Keterampilan ini bukan hanya sekedar tugas rutin atau harian, tetapi juga cara kader untuk bisa menginsipirasi dan menggerakan masyarakat agar tercipta siklus kehidupan yang sehat. Berikut 25 keterampilan dasar tersebut:
• Keterampilan Pengelolaan Posyandu
- Menjelaskan paket layanan posyandu untuk seluruh siklus hidup
- Melakukan pencatatan dan pelaporan
- Melakukan kunjungan rumah
- Melakukan komunikasi efektif
• Keterampilan Bayi dan Balita
- Menjelaskan penggunaan buku KIA bagian balita
- Melakukan penyuluhan ASI Eksklusif, MP ASI Kaya Protein Hewani sesuai umur
- Melakukan penimbangan, pengukuran panjang/tinggi badan dan lingkar kepala, lengan atas
- Menjelaskan hasil pengukuran berat dan tinggi badan normal, kurang dan tindak lanjutnya
- Menjelaskan stimulasi perkembangan, vitamin A, dan obat cacing sesuai umur
- Menjelaskan layanan imunisais rutin lengkap dan PD3I (hepatitis, difteri, campak, rubela, diare)
- Menjelaskan pemantauan tanda bahaya bayi dan balita
• Keterampilan Ibu Hamil dan Menyusui
- Menjelaskan buku KIA bagian ibu hamil dan nifas
- Melakukan penyuluhan Isi Piringku Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
- Menjelaskan pemeriksaan Ibu Hamil dan Ibu Nifas
- Menjelaskan bahwa ibu hamil perlu memantau berat badan, lingkar lengan, dan tekanan darah dengan kurva buku KIA
- Menjelaskan anjuran minum TTD (Tablet Tambah Darah) setiap hari selama hamil
- Menjelaskan pemantauan tanda bahaya ibu hamil dan ibu nifas
• Keterampilan Usia Sekolah dan Remaja
- Melakukan penyuluhan Isi Piringku dan aktivitas fisik
- Menjelasakan program pencegahan anemia (TTD dan skrining Hb remaja putri)
- Melakukan penyuluhan bahaya merokok dan NAPZA, serta kehamilan remaja
• Keterampilan Usia Dewasa dan Lansia
- Melakukan penyuluhan Germas (Isi Piringku, aktivitas fisik, dan cek Kesehatan)
- Menjelaskan penyakit terbanyak (obesitas, hipertensi, diabetes, stroke, kanker, PPOK, TBC, diare, kesehatan jiwa, geriatri)
- Melakukan deteksi dini usia dewasa dan lansia dengan pengukuran lingkar perut, tekanan darah (obesitas dan hipertensi)
- Melakukan deteksi dini usia dewasa dan lansia dengan kuesioner (PPOK, TBC, kesehatan jiwa, geriatri, dan diabetes)
- Melakukan penyuluhan keluarga berencana

Dengan menguasai 25 keterampilan ini, diharapkan kader posyandu dapat lebih percaya diri dalam memberikan layanan kesehatan yang efektif dan optimal bagi masyarakat serta mampu memberikan perubahan positif di lingkungan sekitar. Mari terus belajar karena setiap langkah kecil kita adalah investasi masa depan yang lebih baik.
Artikel ini telah di-review oleh:
Serli Nur Alindra AM.Keb, S.KM, M.KM
Tenaga Progamer Promkes Puskesmas Mangunreja
UPT Puskesmas Mangunreja
Jl. Raya Sukaraja No. 51-53, Mangunreja
Tasikmalaya, Jawa Barat 46462
No.Telp: (0265) 544709 / 085117054709
Instagaram: @puskesmas_mangunreja



