SKAMRT (Surveilans Kualitas Air Minum Rumah Tangga) merupakan kegiatan pengawasan kualitas air minum di tingkat rumah tangga. Tujuan dari program ini yaitu untuk mengidentifikasi tingkat risiko pencemaran lingkungan pada fasilitas air minum serta mengevaluasi keterjangkauan dan ketersediaan sarana air minum. Selain itu, SKAMRT juga bertujuan untuk mengukur kualitas air minum di tingkat rumah tangga, baik dari aspek kimia maupun mikrobiologis, serta menentukan proporsi rumah tangga berdasarkan perilaku pengelolaan air minum. SKAMRT juga menilai persentase rumah tangga yang memiliki akses terhadap air minum yang aman.
Pada tanggal 23 Oktober 2024, UPTD Puskesmas Bojongasih telah melaksanakan SKAMRT dengan teknik pengambilan sampel random sampling, dipilih 5 rumah tangga yang ada di RW 002, Desa Toblongan, Kecamatan Bojongasih. Kegiatan ini dikoordinasikan oleh Novy Novitasari, S.KM, selaku petugas Promosi Kesehatan sekaligus Pemegang Program Kesehatan Lingkungan. Serta, Shelly Noftri Liana Sari, S.K.M, selaku petugas Epidemiologi Kesehatan.

Kegiatan SKAMRT berlangsung selama 4 jam dengan beberapa tahapan yaitu:
1. Observasi
2. Wawancara
3. Inspeksi kesehatan lingkungan pada sarana air minum
4. Pengambilan sampel air minum dan pengambilan air sarana di titik lokasi
5. Pengukuran/pengujian sampel dengan menggunakan Alat Pengawasan Kesehatan Lingkungan Sanitarian Kit untuk uji air minum yang telah terkalibrasi yang dimiliki oleh Puskesmas Bojongasih
6. Penetapan hasil uji sampel media air (fisik, kimia,dan mikrobiologi).
Kegiatan SKAMRT di Desa Toblongan diharapkan dapat memperbaiki kualitas air minum rumah tangga. Sehingga, hasil dari survey yang telah dilaksanakan dapat menjadi dasar untuk perencanaan intervensi yang lebih lanjut, demi kesajateraan masyarakat di masa depan.
Sumber :