Secara umum skrining kesehatan adalah metode yang digunakan untuk mendeteksi sejak awal masalah kesehatan dengan maksud mengurangi risiko penyakit. Mengetahui manfaat dan jenis skrining sangat penting, sebagai motivasi melakukan pemeriksaan rutin yang bertujuan untuk mendeteksi masalah kesehatan sebelum berkembang menjadi penyakit yang lebih serius. Hal ini bermanfaat bagi semua usia, baik anak-anak, remaja, dewasa, maupun lansia.
Skrining kesehatan diatur dalam UU No. 36 Tahun 2009 tentang kesehatan yang mengatur berbagai aspek pelayanan kesehatan termasuk skrining sebagai bagian dari upaya promotif dan preventif dalam menjaga kesehatan masyarakat. Selain itu Kementerian Kesehatan Republik Indonesia juga menerbitkan pedoman skrining kesehatan sebagai panduan tentang jenis skrining, kelompok sasaran, dan frekuensi pemeriksaan.
Manfaat Skrining
Beberapa manfaat skrining kesehatan antara lain:
- Skrining kesehatan memungkinkan identifikasi penyakit pada tahap awal sebelum gejala muncul. Deteksi dini dapat meningkatkan efektivitas pengobatan dan peluang pemulihan.
- Masyarakat dapat mengambil langkah pencegahan yang diperlukan, seperti perubahan gaya hidup atau pengobatan yang tepat untuk mencegah berkembangnya penyakit.
- Skrining yang tepat dapat mengurangi angka kematian akibat penyakit seperti kanker, diabetes, dan penyakit jantung dengan memungkinkan intervensi lebih awal.
- Pengelolaan kesehatan yang lebih baik melalui skrining kesehatan, masyarakat dapat menikmati kualitas hidup dan mengurangi biaya perawatan kesehatan di masa depan.
- Skrining kesehatan juga berfungsi sebagai alat edukasi bagi masyarakat, meningkatkan kesadaran dan pentingnya menjaga kesehatan serta mengenali faktor risiko.
Jenis-jenis Skrining
Jenis skrining kesehatan sesuai dengan pedoman skrining oleh Kemenkes RI adalah sebagai berikut:
- Skrining Kanker, meliputi pertama skrining kanker payudara dengan mammografi atau biasa dikenal dengan prosedur radiografi atau pemeriksaan jaringan payudara untuk wanita usia 40 tahun keatas. Kedua skrining kanker serviks dengan melakukan PAP Smear dan HPV testing untuk wanita usia 21-65 tahun. Ketiga skrining kanker usus besar, yaitu dengan melakukan pemeriksaan bagian dalam usus besar (kolon) dan rectum atau secara ilmiah disebut dengan kolonoskopi untuk individu berusia 50 tahun ke atas atau yang berisiko tinggi.
- Skrining Penyakit Jantun dengan melakukan pemeriksaan tekanan daran untuk semua usia, terutama bagi yang memiliki faktor risiko, serta Pemeriksaan kolesterol untuk individu berusia 20 tahun keatas setiap 4-6 tahun.
- Skrining Diabetas, yaitu pengujian kadar glukosa untuk diabetes tipe 2 yang dilakukan pada individu brusia 45 tahun ke atas atau yang memiliki risiko tinggi.
- Skrining Kesehatan Mental dengan mevaluasi kesehatan mental seperti depresi dan kecemasan, terutama pada remaja dan dewasa muda.
- Skrining Penyakit Menular berupa skrining HIV dan hepatitis yang ditujukan untuk individu berisiko tinggi dan kelompok tertentu, seperti pengguna narkoba suntik dan pekerja seks.
- Skrining Kesehatan Ibu dan Anak yaitu meveluasi rutin untuk anak-anak dalam mendeteksi masalah perkembangan dan pertumbuhan pada anak.
Pelaksaan skrining kesehatan ini sangat penting terhadap pengawasan tingkat kesehatan masyarakat. Dengan mengetahui manfaat skrining kesehatan serta jenisnya, diharapkan masyarakat tetap konsisten dalam pemeriksaan kesehatan secara rutin, untuk mengantisipasi adanya perkembangan penyakit baik penyakit menular maupun penyakit tidak menular.
SUMBER:
Detik Health. (2023). Apa itu Tes Skrining? Penting untuk Mendeteksi Kondisi Kesehatan Kamu. Diakses dari https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-6866489/apa-itu-tes-skrining-penting-untuk-mendeteksi-kondisi-kesehatan-kamu
American Cancer Society. (2023). Benefits of Screening Tests. Diakses dari https://www.cancer.org/healthy/find-cancer-early.html
Centers for Disease Control and Prevention. (2023). Screening Tests: Why They Are Important. Diakses dari https://www.cdc.gov/screening/index.html
Artikel ini telah di review oleh:
Gin Gin Agus Ginandjar, S.KM
Tenaga PROMKES Puskesmas Sukaresik
UPTD Puskesmas Sukaresik Jalan Raya Ciawi-Panumbangan RT 001 RW 002 Email: puskesmas.sukaresik40@gmail.com Sukaratu Sukaresik Tasikmalaya-Kode Pos 46159 Telp. 081312639144